Image

Pra Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) HAKLI ke-IV dan Milad HAKLI ke-68 Tahun 2023

HAKLI MEDIA | 29 September 2023

 

Pada Sabtu, tanggal 16 September 2023 Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI) mengadakan acara Pra Rapat Kerja Nasional secara Daring melalui Zoom Meeting yang menghadirkan beberapa pakar dan Narasumber. Sebelum acara utama dilakukan, Ketua Umum PP HAKLI mengawali acara dengan pembukaan dan memberikan sambutan, dalam sambutannya Beliau menyampaikan bahwasanya Beliau sangat mengapresiasi atas antusias Anggota HAKLI dan Ketua Pengurus Provinsi dan Kabupaten/Kota serta Kepada Narasumber yang hadir dalam acara Pra Rakernas HAKLI ke-4 dan Milad HAKLI ke-68 Tahun 2023 ini, kemudian Beliau menyampaikan bahwa 71% Air berada dalam planet bumi, ada 68% dari 71% tersebut berbentuk 97% adalah berbentuk air asin dan 3% merupakan air tawar, dari 3% itulah diingatkan bahwa 68% air terbentuk dalam gletser dan sisanya sekitar 30% adalah air tanah serta 2% adalah uap air berada dalam atmosfer yang merupakan keselarasan dalam siklus air. Dari 30% air tanah tersebut, Indonesia baru mendayagunakan 17,6% mendayagunakan air tanah, dari 17,6% ini UNICEF dan WHO telah menyampaikan lebih dari 70% air tanah di Indonesia telah tercemar oleh e-coli dan pencemaran yang dapat menyebabkan timbulnya masalah Kesehatan lingkungan yang berpengaruh pada Kesehatan Masyarakat, tidak lupa beliau selingi sambutannya dengan berpantun “Cikini ke Gondangdia : Hari Ini Pra Rakernas karena HAKLI setia, Jakarta ke Jayapura : Jangan Cerita Cinta Kalo Hanya Pura-pura, Madura Sampai Papua : Jangan Menyebut Sehat Kalo Dengan Lingkungan Mendua” begitulah pantun yang khas oleh Ketua Umum PP HAKLI dalam setiap kesempatan.

Beliau berharap semua Anggota HAKLI menyambut Pra Rakernas, Rakernas dan Milad HAKLI dapat disambut dengan kegembiraan, karena Pra-Rakernas akan menghimpun hal yang menjadi Dinamika dalam perubahan, apa yang menjadi hambatan dan persoalan dapat diatasi, maka menurut Beliau materi dari para Narasumber akan memperkaya peserta terkait penyelenggaraan Kesehatan Lingkungan, menurut Beliau kita tidak bisa menutupi mata tentang dinamika perubahan yang menjadikan sebuah bentuk bagaimana Kita terpanggil bukan semata-mata takdir konstitusi, tapi sebuah takdir bangsa yang tidak cukup hanya dikatakan dalam Peraturan Presiden No 59 Tahun 2017, tidak cukup membanggakan ada dalam diaspora di lintas Kementerian, tapi kita harus membuktikan bagaimana kecukupan tersebut dalam sebuah perjuangan, banyak hal yang berkaitan dengan Kewenangan banyak hal yang berkaitan tentang bagaimana Kompetensi, penyelenggaraan standarisasi, pada Pra-Rakernas diperkaya dengan ilmu yang disampaikan oleh para Narasumber yang hadir, materi-materi tersebut tidak hanya sekedar disimak namun akan mengupas tuntas apa yang harus dikontribusikan oleh anggota dalam 4 hal yaitu:

1.       Standar Registrasi Keanggotaan

2.       Standar Kompetensi yang berlaku sama antara Sabang sampai Merauke

3.       Otorisasi dan Kewenangan

4.       Pendelegasian dan pendayagunaan Tenaga Sanitasi Lingkungan

Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (LPP Mendsho) yang telah terakreditasi secara Nasional oleh Kemenkes, adalah sebuah wahana yang bisa disemarakkan oleh kita agar dapat menjunjung pelayanan penyelenggaraan Kesehatan Lingkungan. Demikian pula Lembaga Sertifikasi Profesi Kesehatan Lingkungan Indonesia (LSP-KLI) yang telah mendapatkan pengakuan dari BNSP. Kita harus buktikan bahwa Negara adakah kemauan untuk hadir dalam apa yang tersebut dalam PP 86 Tahun 2019 diperlukan sebuah pengawasan Kesehatan Lingkungan, diperlukan sebuah kemauan dan kemampuan didalam meningkatkan kompetensi, Beliau menyampaikan bahwa Pra-Rakernas ini merupakan wadah untuk menghimpun hal apa saja yang sudah dilakukan dan hal apa saja yang harus dikembangkan.  Pra-Rakernas HAKLI yang terbagi dalam 2 breakout room zoom, setiap room terdiri dari 2 panel/sesi. Room pertama terdiri dari beberapa pembicara, yang terbagi kedalam 2 panel, Panel A terdiri dari pembicara Akademisi diantaranya:

1.       Prof. Dr. Anwar Daud, SKM., M.Kes (Akedemisi Universitas Hasannuddin) dengan materi “Daya dukung Ketersediaan dan Kebutuhan Air pada Penguatan Penyelenggaraan Kesehatan Lingkungan”.

2.       Prof. Dr. dr. Suhartono, M.Kes (Akademisi Universitas Diponegoro) dengan materi “Optimalisasi Upaya Preventif Kasus TBC dan Monitoring Kualitas Udara Indoor di Lingkungan Kerja secara Sistemik”

3.       Dr. rer. Med. H. Hamzah Hasyim, SKM, MKM (Akademisi Universitas Sriwijaya) dengan materi “Efektivitas Intervensi Kesehatan Lingkungan sebagai Faktor Sensitif pada Penurunan Stunting”

Ketiga Narasumber tersebut di Moderatori oleh Dr. Ir. Mursid Raharjo, M.Si selama 1 jam yang dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, kemudian dilanjutkan ke Panel B setelah Ishoma, dengan menghadirkan Narasumber teridiri dari:

1.       Miladil Fitra, SKM, MKM (Ketua HAKLI Provinsi Sumatera Barat) dengan materi “Advokasi dan Koordinasi HAKLI Provinsi Sumatera Barat dalam Mendorong Satu Nagari Satu Sanitarian”

2.       Tony Kurtis Timpua, S.Pd.,M.Kes (Ketua HAKLI Provinsi Sulawesi Utara) dengan materi “Jejaring Kemitraan dan Tata Kelola HAKLI Provinsi Sulawesi Utara terhadap Pengembangan Kampung Sanitasi”

3.       Winarko, SKM, M.Kes (Ketua HAKLI Provinsi Jawa Timur) dengan materi “Kolaborasi Pemerintah Daerah dan HAKLI Provinsi Jawa Timur dalam Resirkulasi Lingkungan melalui Shodaqoh Air”

Dalam Panel B tersebut yang berlangsung selama 1 jam dan sesi tanya jawab sekita 30 menit dimoderatori oleh Johny Sumbung, SKM., MKM. Sementara itu dalam Breakout Room 2 yang terbagi kedalam 2 Panel, yang pertama Panel A terdiri dari pembicara yakni:

1.       Dr. Abdul Khair, SKM., M.Si (Akademisi Poltekkes Prof. Dede Anwar Musadad, SKM., M.Kes Kemenkes Yogyakarta) dengan materi “Mewujudkan Budaya Hidup Bersih dan Sehat secara Menyeluruh pada Lapisan Masyarakat sebagai Upaya Preventif Berkelanjutan”

2.       Prof. Dr. Marsum, BE, S.Pd., MHP (Akademisi Poltekkes Kemenkes Semarang) dengan materi “Peran Strategis STBM Berkelanjutan pada Penguatan Resirkulasi Lingkungan dan Partisipasi Masyarakat”

3.       Dr. R. Azizah, SH., M.Kes (Akademisi Universitas Airlangga) dengan materi “Kapasitas Kompetensi Tenaga Sanitasi Linkungan pada Integrasi Kemitraan dalam Tatanan Kota Sehat”

Panel A pada breakout room 2 ini domoderatori oleh Prof. Dede Anwar Musadad, SKM., M.Kes yang berlangsung selama 1,5 jam beserta sesi tanya jawab, dan dilanjutkan Kembali dengan materi Panel B dengan narasumber Tenaga Sanitasi Lingkungan Teladan yang telah dianugerahi oleh Kemenkes yaitu:

1.       Anita Resky Diningrum S., SKL., M.Ling, dengan materi “Layanan Klinik Pengelolaan, Pembersihan dan Pelatihan Sampah Popok dari Puskesmas Polowijen”

2.       Yulianus Sendi Aktawalora, A.Md.KL, dengan materi “Penyaringan Air Secara Manual dan Sederhana di Nyafar untuk Penggunaan Air Bersih dari Puskesmas Linggat”

3.       Wiwik Rosalia, SKM, dengan materi “Daur Ulang Limbah Infeksius untuk Efisiensi Pengelolaan Limbah dari RSUD Dr.Achmad Mochtar Bukittinggi”

4.       Tasmiyati, S.T, dengan materi “Kolaborasi Si Hitam Manis Si Lembut Manja dan Si Bali HD untuk Mendukung RSUD Wonosari menuju green hospital”

5.       Asih Tri Rahayu, SKM, dengan materi “Pemanfaatan EPAM untuk Efisiensi Penggunaan Air di Lingkungan RSUP Dr Sardjito”

6.       Iis Naini, S.K.M., M.Si, dengan materi “Pemanfaatan Limbah Organik sebagai Kompos untuk Peningkatan Pangan Mandiri dan Penurunan Gas Rumah Kaca dari RSUP Dr Rivai Abdullah”

Panel B pada breakout room 2 yang berlangsung 1,5 jam ini dimoderatori oleh Drs. Setyo Budi Hartono, MM. Acara Pra-Rakernas ini berlangsung dengan sangat efektif, kemudian Ketua Umum PP HAKLI membuka acara Pra-Rakernas dengan menyampaikan materi Perspektif Kegiatan yang dilanjutkan oleh Bambang Lukisworo, SKM (Sekretaris Jenderal PP HAKLI) dengan materi Refleksi dan Akuntabilitas TKOP menuju Transformasi Digital, serta dilanjutkan dengan penyampaian materi Tata Kelola Keuangan Organisasi Profesi oleh Catur Puspawati, ST., MKM (Bendahara PP HAKLI). Dalam kesempatan ini juga Pra-Rakernas membahas beberapa hal menarik yang menjadi bahan diskusi kelompok oleh peserta, diantaranya adalah:

1.       Standarisasi Registrasi Dan Keanggotaan HAKLI yang difasilitatori oleh Kol. (Purn.) Dwi Djoko HR, SKM., M.Kes., MM

2.       Standarisasi Kompetensi TSL yang difasilitatori oleh Sri Eko Ananingsih, SKM., MM

3.       Pengembangan Regulasi Dan Otorisasi TSL yang difasilitatori oleh Drs. Socheh, MM

4.       Pendayagunaan Kapasitas Kompetensi TSL yang difasilitatori oleh Nurul Qomariah, SKM., M.Si.Psi

Hasil diskusi pembahasan tersebut disampaikan ulang oleh Ketua kelompok masing-masing kemudian disimpulkan dan akan disampaikan pada Rakernas HAKLI ke-IV yang akan berlangsung pada tanggal 22-23 September 2023.

 

Akses Youtube Acara Pra Rakernas HAKLI ke-4 Tahun 2023 pada link : https://www.youtube.com/watch?v=6RpGvA6-jXE

Anda dapat mengakses informasi menarik pada sosial media HAKLI PUSAT:

Instagram : @haklipusat
Youtube : HAKLI PUSAT

Kita Sehatkan Lingkungan, Lingkungan Sehatkan Kita